Jembatan Gantung Putus di Bogor, 30 Warga Terjun Bebas

Sedikitnya 30 warga pengunjung penakaran rusa di Cariu Kabupaten Bogor menjadi korban putusnya jembatan gantung di Tanjungsari, Bogor, pukul 16.30 WIB sore, Senin (1/1/2018).

Jembatan gantung yang terbuat dari bambu tersebut putus setelah tak kuat menahan beban warga yang melintas di atasnya. Akibatnya 30 warga yang berada di atas jembatan berjatuhan ke dalam sungai, beruntung air sungai tidak terlalu dalam.

Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Yusri Yunus, jembatan gantung itu berada di Kampung Giri Jaya RT 08 RW 04 Desa Sirnarasa, Kecamatan Tanjungsari, Bogor.

“Ketinggian jembatan itu 6 meter di atas sungaii, dengan panjang jembatan sekitar 26 meter,” ujarnya.

Yunus menambahkan, akibat kejadian tersebut mengakibatkan 28 orang terluka, dan dibawa ke Puskesmas Tanjungsari Bogor. Sedangkan 2 korban yang mengalami luka berat dibawa ke RS Cileungsi.

“Aparat kepolisian dari Polsek Tanjungsari dibantu Cileungsi, Jonggol, Cariu, dan Sukamakmur membantu melakukan evakuasi bersama warga,” tuturnya.

Hal senada dituturkan Kepala bidang Kedaruratan dan Logistik pada BPBD Kabupaten Bogor, Sumardi. Menurutnya dari hasil pendataan sementara korban berjumlah 30 orang.

Sampai saat ini belum ada informasi adanya warga pengunjung yang terbawa arus sungai.

Reporterpratama

image_pdfimage_print
Share

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *